Review Film Drama Romantic:FIVE FEET APART 2019 !

FILM FIVE FEET APART 2019 




Film "Five Feet Apart" di tahun 2019 yang berkisah asmara 2 orang pasien yang mempunyai penyakit langka yaitu Cystic Fibrosis. Film yang di sutrdarai oleh Justin Baldoni dan yang di produseri oleh Cathy Schulman. Film yang berdurasi sekitar 1jam 56menit ini membawa kita untuk berada di perasaan yang bisa menjadi ikutan terharu dan romantis di film ini. Film yang di perankan oleh Haley Lu Richardson ( Sebagai Stella ), Cole Sprouse ( sebagai Will ) . Cerita di film ini bisa di bilang mengikuti jejak "The Fault In Our Stars" dua karakter yang seperti layaknya remaja. Sang produser pun bekerja keras untuk menghindari trope tersebut. Film yang dihitung anggaran untuk ini adalah sekitar $7 juta, dan setelah tayang mendapatkan respon yang baik dan dapat keuntungan sekitar $ 80,1 juta..


Film yang di rilis di Amerika serikat pada 15 maret 2019 lalu oleh CBS film. Sang sutradara baru pertama kali mengikuti dengan arahan film dokumenter "My Last Days" yang tentang Cystic Fibrosis ini. Sebelumnya dia sempat bertemu dengan seorang Youtuber Claire Wineland untuk ikut membantu buat film ini dan dianggap sebagai konsultan juga sebelum dia meninggal di karenakan komplikasi penyakit CF. Judul film ini diambil dari pedoman Cystic Fibrosis bahwa sang pasien harus bisa jaga jarak kurang lebih sekitar 2meter, untuk menurunkan resiko infeksi silang.Brian Tyler dan Breton Vivian adalah orang yang membantu untuk menyusun soundtrack film. 








Yuk, Kita Baca Bareng Alur Ceritanya ! SUHU DOMINO

Di Film ini ada 2 orang yang di pertemukan di sebuarh rumah sakit yaitu Stella dan Will yang mengidap penyakit yang sama Cystic Fibrosis. Penyakit yang mempunyai kelainan genetika yang menyebabkan lendir dalam tubuh menjadi kental dan lengket, mengakibatkan menyumbat berbagai saluran, dan yang paling parahnya bisa menyumbat saluran pernapasan. Pasien yang mengidap penyakit ini harus bawa tabung oksigen khusus dan masker khusus untuk mencegah adanya infeksi karena keadaan paru paru yang tidak berfungsi dengan baik. Larangan untuk saling kontak secara fisik pun menjadi hambatannya tersendiri bagi Stella dan Will .



Tetapi penyakit yang diidap Will agak sedikit berbeda dengan yang dialami stella, karena kalau yang Will alami lebih gelap dan ada Bakteri Cepacia di dalam paru parunya . Stelaa bertekad untuk mengikuti perarturan yang ada karena ia mengetahui bahayanya jika ia melanggarnya. Awalnya stella sempat bertemu dengan Will dan ia tidak suka padanya. Terkadang stella suka melihat will bahwa ia suka melanggar aturan pengobatannya . Dan stella mengajak dan membujuk will untuk mencoba mengikuti aturan pengobatan yang seharusnya.

Dan mereka semenjak itu jadi sering bertemu, berolahraga bareng untuk membantu pernapasan mereka juga dan salah satu cara yang di punya oleh stella untuk selalu bertahan. Stella dan Will mulai saling jatuh cinta dan mereka merencankan kencan pertamanya tempatnya di kolam renang yang ada di rumah sakit itu. Dan mereka disitu mencoba mengungkapkan bekas luka operasi masa lalu mereka dengan cara menelanjangi tubuhnya.


Keesokan harinya, itu adalah hari ulang tahun nya Will dan stella merencanakan pesta makan malam untuk merayakannya dengan bantuan teman seperjuangannya yaitu Poe dan juga teman baik stella yang sesama pasien CF. Stella memberikan sedikit clue dengan menggunakan balon yang berisikan ucapan yang terbaik buat Will, dan Balon Terakhir itu berada di tempat mereka pertama kali kencan yaitu di Kolam renang rumah sakit. Dan kejutan pun berakhir dengan suprise di sebuah tempat yang ada di rumah sakit juga, dan disitu sudah siap untuk kasih kejutan ke Will yang di rancang bersama teman"nya .Singkat cerita, rencana dan kejutan untuk Will berjalan dengan lancara dan suasana yang hangat dan Happy yang pastinya.




Setelah sesaat selesai merayakan ulang tahunnya will, perawat dirumah sakit di panikan dengan keadaan Poe. Poe tiba" sudah tergeletak di lantai dan tidak sadarkan diri, dan ternyata teman seperjuangannya stella selama ini sudah meninggal sehabis acara itu. Stella pun mempunyai pikiran malu karena dia tidak pernah mau memeluknya dan hatinya shella pun berasa sangat amat kecewa dengan kepergiannya Poe. Stella memutuskan untuk menjalani hidupnya lebih ketat dan meyakinkan Will untuk meninggalkan rumah sakit tersebut bersamanya untuk melihat lampu yang ada di kota tersebut. Setelah melihat kejadian pada Poe, stella dan Will merasa terpukul. Will memutuskan untuk kabur, dan stella mempunyai rasa kecewa yang amat sangat dalam dia membuang semua obat"anya.

Will pun pergi secara diam", dan stella ikut menyusul will pergi. Ketika mereka jalan bersama di udara yang sangat dingin, stella tiba" meraih tangannya will untuk menakuti will, demikian stella membenarkan bahwa ia mengenakan sarung tangannya. Disaat perjalanan mereka berdua terhenti di suatu tempat seperti permukaan yang sudah membeku dan menjadi Es. Disaat kepergiannya mereka berdua, padahal kebesokan nya stella harus menjalani transplantasi Paru paru untuk memulihkan keadaanya stella dari penyakit CF, tetapi stella mengabaikan nyaa dan ia ingin menghabiskan waktu yang banyak bersama Will.



Beberapa saat kemudian stella pun mendapatkan pesan singkat dari suster yang ada dirumah sakit, untuk menyuruh stella segera kembali ke rumah sakit karena besok pagi ia akan melakukan operasi, will pun merasa curiga ada yang di tutupin dari stella kepada will. Suster dari masing" mereka menghubungi mereka tapi diabaikan, sampai suatu ketika suster will memberitahukan tentang keadaan stella untuk melakukan operasi, will pun memohon kepada stella untuk segera kembali dan mengambil keputusan transplatasi paru paru itu, eh ga lama kemudian stella terjatuh kebawah dan dia menembus es yang beku itu . Will mencoba menyelamatkan stella yang hampir tenggelam untuk menariknya keluar dari air es itu, tetapi stella tidak ada responnya.

Will melepaskan selang oksigennya dan dia mencoba masuk kedalam air untuk menyelamatkan stella, dan dia pun berhasil menyelamatkan stella. Ia sempat tidak sadarkan diri, karena masuk banyak air will mencoba memompa dengan manual menggunakan tekanan dari tangannya, akhirnya will berani mencoba CPR kepada stella, beberapa kali will mencoba belum ada respon dan percobaan yang terakhir membuahkan hasil dan stella sadar, tetapi will terkapar di sebelah stella dengan lemas dan kurang oksigen.

Tidak lama kemudian, mereka berdua pun langsung bergegas di bawa ke rmh sakit untuk  memastikan keadaannya. Sesampainya di rumah sakit, will dan stella pun sadar. Disaat itu stella mengamuk dia ga mau ambil transplatasi paru" itu, tetapi disamping stella ternyata ada will yang 1 ruangan dan will meyakinkan stella untuk melakukannya. Transplatasi pun dilakukan secara lancar dan berhasil, will mengetahui kalau stella tidak tertular infeksi yang ada di will.

Setelah stella terbangun dari operasinya, will memberikan kejutan kecil dari sebuah lukisan hasil dari karya tangannya sendiri. Stella melihat will melalui dari kaca kamarnya dan ia membuat cahaya seperti layaknya di kota-kota dan mereka berkomunikasi melalui telepon, disitu will mengatakan bahwa dia tidak bisa ngajak stella untuk melihat lampu sebenarnya  dan mengatakan bahwa uji cobanya narkoba tidak bisa berfungsi kepada will dan dia tidak ingin berurusan dengan kematiannya dan diakhir perkataanya will kepada stella , bahwa ia mencintai stella. Will meminta stella untuk memejamkan matanya, jika stella terus menatap will dia tidak akan bisa pergi jika di tatap terus, dan stella melakukannya ia memejamkan matanya dan will berjalan pergi meninggalkan stella.





OFFICIAL TRAILER MOVIE "FIFE FEET APART" 2019!






Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Review Film : Film Tentang Judi ( Casino Royale 2006 )

Review Salah Satu Film Indonesia Yang Masuk Dalam Oscar 2020 : " Kucumbu Tubuh Indahku "